Setiap
hari, kita pasti mengkonsumsi makanan yang membuat tubuh bugar dan
sehat, seperti makanan karbohidrat, protein dan sayur mayur. Makanan ini
sangatlah penting untuk kondisi tubuh yang kuat. Tidak hanya makanan,
kebanyakan dari kita juga pasti mempunyai hewan peliharaan dan hewan
kesayangan seperti anjing, kucing, kura-kura, cicak atau pun ular, yang
menurut kita sangatlah penting dalam hidup kita. Akan tetapi, kita tidak
pernah mengetahui bahwa makanan atau minuman yang kita konsumsi telah
terkontaminasi oleh bakteri Salmonellosis. Tidak hanya itu, kita juga
tidak mengetahui kalau hewan pelirahaan kita sebenarnya membawa bakteri
Salmonellosis ini, yang amat sangat membahayakan untuk manusia.
Bakteri
Salmonellosis adalah bakteri yang menular dengan kecepatan luar biasa,
dan bisa memperburuk dalam waktu yang sangat cepat. Infeksi Salmonella,
disebabkan oleh bakteri Salmonellosis, bisa menyebabkan dehidrasi
ekstrim dan juga kematian. Salmonellosis disebarkan kepada orang-orang
dengan memakan bakteri Salmonella yang mengkontaminasi dan mencemari
makanan. Salmonella ada diseluruh dunia dan dapat mencemari hampir
segala tipe makanan. Namun sumber dari penyakit baru-baru ini melibatkan
makanan-makanan seperti telur-telur mentah, daging mentah, sayur-sayur
segar, sereal, dan air yang tercemar.
Pencemaran
dan penyebaran infeksi dan bakteri Salmonella ini dapat datang dari
feces hewan atau manusia yang berhubungan dengan makanan selama
pemrosesannya atau panen. Dari hasil yang tersedia dari U.S. Centers for
Disease Control and Prevention (CDC) atau FDA, sumber-sumber langsung
yang berpotensi dari Salmonella adalah hewan-hewan peliharaan seperti
kura-kura, anjing-anjing, kucing-kucing, kebanyakan hewan-hewan ternak,
dan manusia-manusia yang terinfeksi. Menurut penelitian-penelitian di
seluruh dunia, para ahli menyarankan sumber-sumber makanan, air, atau
sumber-sumber lain dari pencemaran mengandung jumlah-jumlah yang besar
dari bakteri-bakteri. Meskipun asam lambung manusia dapat mengurangi,
menguras sedikit dan membunuh infeksi Salmonella, masih ada beberapa
bakteri-bakteri dapat lolos ke dalam usus besar maupun usus kecil, dan
kemudian melekat dan menembus sel-sel dalam tubuh manusia.
Racun-racun
yang dihasilkan oleh bakteri dapat merusak dan membunuh sel-sel yang
melapisi usus-usus, yang berakibat pada kehilangan cairan usus (diare).
Beberapa Salmonella dapat selamat dalam sel-sel dari sistem imun dan
dapat mencapai aliran darah, menyebabkan infeksi darah (bacteremia).
Tidak hanya itu, ketika infeksi Salmonella sudah memasuki dan mencapai
aliran darah, akan mengakibatkan panas dalam, muntaber dan sakit perut
yang ekstrim. Biasanya, yang terinfeksi oleh infeksi Salmonella adalah
masa bayi-bayi, masa kanak-kanak, masa tua dan orang yang mempunyai
system imun yang sangatlah lemah. Sistem imun adalah sistem, termasuk
thymus dan bone marrow and lymphoid tisu, yang menjaga dan melindungi
tubuh manusia dari infeksi dan bakteri yang asing dengan memproduksi
respon imun yang kuat.
Akan
tetapi, orang yang mempunyai system imun yang sangat lemah, tidak kuat
untuk menahan infeksi ataupun bakteri memasuki tubuhnya. Bayi dan
kanak-kanak adalah tahapan pertumbuhan paling awal, dan sejak masa
itulah sistem imun seorang bayi masih terlalu muda dan belum terlalu
kuat untuk melawan infeksi dan bakteri berbahaya, seperti infeksi
Salmonella. Sedangkan orang yang sudah cukup tua sudah mencapai tahapan
pertumbuhan paling terakhir, dan sejak masa itulah sistem imun seorang
yang tua sudah terlalu lemah dan tidak kuat untuk menahan bakteri
Salmonella yang amat sangat berbahaya bagi manusia itu.
Tidak
semua bakteri atau infeksi saling menular. Bakteri saling menular
dengan 3 cara yaitu secara bersentuhan, secara berterbangan di udara,
dan secara makanan ataupun minuman yang kita konsumsi setiap hari.
Bakteri Salmonellosis adalah bakteri yang menular dengan semua cara
tersebut dengan kecepatan yang luar biasa. Dari hasil penelitian, para
ahli menyatakan bahwa bakteri Salmonellosis adalah bakteri yang mudah
dihilangkan tetapi ketika tubuh kita diberi antibiotik, bakteri
Salmonellosis tersebut bisa tambah aktif dan membuat proses penularan
lebih cepat dibandingkan biasanya. Efek-efek dari serangan bakteri
Salmonellosis ini juga sangat berbahaya jika tidak diobati atau dirawat
karena bisa menghancurkan sistem imun dengan fatal. Bakteri
Salmonellosis adalah bakteri yang menular dengan cara bersentuhan.
Contohnya
adalah hewan peliharaan kita atau hewan reptil seperti ular dan cicak.
Ketika kita menyentuh hewan yang membawa bakteri tersebut, bakterinya
akan menyangkut dan menempel di rambut kulit dan lama kelamaan, bisa
masuk ke dalam tubuh kita. Bakteri Salmonellosis ini juga menular dengan
sangat cepat lewat udara.
Ketika
tubuh kita terinfeksi oleh Infeksi Salmonella, kita akan mengalami flu
yang berat. Dengan flu tersebut, udara yang mengelilingi kita akan
terkontaminasi oleh bakteri-bakteri Salmonellosis, yang bisa
mengakibatkan penularan yang cepat. Tidak hanya lewat udara dan
penyentuhan, bakteri Salmonellosis ini saling menular dengan cara
makanan atau minuman. Kalau makanan dan minuman kita terkontaminasi oleh
bakteri ini, kita akan mendapat Infeksi Salmonella dengan cara memakan
atau meminumnya.
Sumber : mypotik.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar